7 Tips Berkendara Aman Saat Musim Hujan - Ada pepatah Habis hujan terbitlah macet. kira-kira begitulah masyarakat di beberapa kota besar di Indonesia untuk menyindir kondisi lalu lintas sekarang ini yang semakin semrawut, terutama di wilayah Jabodetabek.
Jalan banjir, lampu lalu lintas ada yang tidak berfungsi, sampai perilaku pengendara yang tidak disiplin sehingga bisa menyebabkan kemacetan yang semakin bertambah parah. Tidak ketinggalan angka kecelakaan lalu lintas pun di saat musim penghujan biasanya bertambah banyak.
Berkendara Saat Hujan Yang Aman
Tetapi kondisi tersebut seharusnya tidak membuat rutinitas harian Anda jadi terhenti. Yang Anda perlukan untuk diperhatikan adalah harus bersikap lebih waspada saat berkendara di jalanan saat musim penghujan datang. Berikut 7 Tips Berkendara Aman Saat Musim Hujan:
- Pelihara kecepatan Mobil : Pastikanlah pada saat mengemudi dengan kecepatan yang disesuaikan dengan kondisi jarak pandang dan lingkungan sekitar Anda, perhatikan juga apakah terdapat genangan air atau tidak, serta kondisi lapangan lainnya.
- RPM rendah : Jika Anda mengendarai mobil dengan mesin menggunakan bensin, jaga putaran mesin di angka 2500rpm. Tetapi jika mengendarai mobil dengan mesin diesel, jagalah putaran mesin di angka lebih rendah sekitar, 1.800 rpm. Hal tersebut dibutuhkan agar mobil Anda tidak mengalami slidding sehingga traksi roda tetap terjaga dengan optimal.
- Hidupkan lampu Day Time : Saat hujan datang gunakanlah lampu day time atau lampu kecil. Acapkali para pengemudi mobil sering menggunakan lampu hazards saat kondisi hujan. Itu SALAH. Kenapa? Karena lampu hazards bisa mengganggu pandangan pengemudi lainnya,apalagi saat hujan lebat.
- Jarak Pengereman : Saat mengedara dalam kondisi hujan, proses pengereman membutuhkan jarak yang lebih panjang dari pada saat kondisi kering. Anda harus bisa mengatur jarak pengereman lebih jauh dari biasa Anda lakukan.
- Hindari kecepatan Tinggi : Pada saat mobil melewati genangan air tipis, ban tidak dapat mencengkram jalan dengan baik, pada saat itulah mobil berpotensi mengalami aquaplaning atau melayang. Akibatnya, mobil Anda akan tidak stabil saat melaju.
- Hindari Genangan Air : Melibas genangan air yang tinggi dapat mengakibatkan mobil Anda mogok serta dapat merusak mesin mobil. Sebaiknya Anda tidak nekat menerobos genangan air tinggi terlebih banjir.
- Lebih Waspada : Untuk Anda yang bertempat tinggal di daerah yang rawan banjir, Anda harus waspada! Pastikan mobil kesayangan Anda dan keluarga sudah diasuransikan.
Ceklah polis asuransi mobil Anda apakah sudah ada perluasan jaminan untuk risiko angin topan, badai, banjir & tanah longsor atau belum. Jika belum ada, segera hubungi asuransi Anda. Dan jangan lupa menyimpan nomor telepon penting untuk bantuan darurat Anda saat di jalan.